Stasiun Osaka merupakan stasiun utama kereta di daerah Osaka. Stasiun ini jadi pusat transportasi (transportation hub) Osaka dengan kota – kota lain di sekitarnya, semacam Kyoto, Kobe, Himeji, serta pula Lapangan terbang Kansai.
Bangunan Stasiun Osaka yang saat ini kita amati merupakan hasil renovasi besar – besaran yang dicoba dari tahun 2010 – 2011. Dimensi stasiun yang tidak dapat diperbesar lagi membuat pemerintah wajib membangun stasiun lain buat menampung kemudian lintas kereta Shinkansen yang telah sangat padat.
Seperti itu lah kenapa Stasiun Shin – Osaka (persis di bagian utara Stasiun Osaka) dibentuk buat rute kereta jarak jauh shinkansen dari Tokyo, Nagoya, sampai Hiroshima serta Hakata. Ini merupakan aktivitas seru yang dapat kita jalani di Stasiun Osaka, stasiun kereta sangat atraktif yang terdapat di Jepang.
Bisa jadi banyak pembaca web Tanogaido yang masih bimbang antara Stasiun Osaka, Stasiun Shin – Osaka, serta Stasiun Umeda.
Stasiun Shin – Osaka sendiri terletak sedikit ke arah utara, serta semacam yang telah dijelaskan, stasiun ini melayani rute kereta Shinkansen serta pula kereta ekspress Haruka ke Lapangan terbang Kansai. Sedangkan itu, lingkungan Stasiun Osaka serta Stasiun Umeda terletak dalam zona yang sama.
Kamu berencana untuk liburan di Jepang? Yakin dengen itinerary kamu? Takut kesasar? Bingung Masalah Kirim Koper, Pesan Taxi dan lainnya? Gunakan Layanan Jasa Tour Guide Jepang Online dari Tanogaido Tours and Travel untuk bantuan penuh selama liburan di Jepang.
- Stasiun kereta yang terdapat di atas permukaan tanah antara lain merupakan:
- Stasiun Osaka, yang melayani rute kereta JR (lokal serta ekspress)
- Stasiun Hankyu Umeda, yang melayani rute kereta Hankyu mengarah Kobe serta Kyoto.
Sedangkan itu, stasiun kereta yang terdapat di bawah permukaan tanah antara lain merupakan:
- Stasiun Hanshin Umeda, yang melayani rute kereta Hanshin mengarah Kobe.
- Stasiun Umeda, yang melayani kereta subway Midosuji Line
- Stasiun Nishi – Umeda, yang melayani kereta subway Yotsubashi Line
- Stasiun Higashi – Umeda, yang melayani kereta subway Tanimachi Line
Daftar isi:
Kegiatan apa saja yang bisa dilakukan di Stasiun Osaka?
Ketika kamu berada di Stasiun Osaka, ada beberapa kegiatan yang bisa dilakukan beberapa diantaranya yaitu:
1. Memandang lalu lintas dari kereta yang begitu dinamis
Buat kalian yang suka panorama kereta ataupun panorama alam unik, bisa jadi menyudahi sejenak buat memandang lalu lintas kereta api di Stasiun Osaka ini bisa menjadi pengalaman unik serta mengasyikkan.
Dari atas jembatan yang menghubungkan bangunan di sisi utara serta selatan Stasiun Osaka kita dapat memandang panorama alam kereta yang kemudian lalang dibawah. Nama jembatan ini merupakan Toki no Hiroba (Time and Ruang Plaza).
Yang tidak boleh terlewatkan dikala mendatangi Stasiun Osaka paling utama di North Gate Building merupakan ladang pertanian yang terletak di lantai 11. Diketahui dengan nama Sky Farm, kita dapat memandang aneka buah serta sayur – mayur yang ditanam secara organik di dalam gedung, apalagi gedung bertingkat! Keren banget!
2. Belanja aneka baju serta oleh – oleh
Pusat perbelanjaan di Stasiun Osaka dipecah jadi 2 bagian besar, bangunan utara (North Gate Building) serta bangunan selatan (South Gate Building). Di bangunan sisi utara, terdapat pusat perbelanjaan Lucua, kemudian zona observasi Yawaragi no Niwa serta Kaze no Hiroba yang memiliki panorama alam ke arah Osaka serta Pegunungan Rokko Kobe, serta terakhir taman Tenku no Noen di atap.
Sedangkan itu, di bangunan selatan, terdapat pusat perbelanjaan setinggi 14 lantai Daimaru yang menjual aneka baju, perlengkapan berolahraga, tas, kemudian terdapat pula toko Uniqlo serta Tokyu dan Pokemon Center yang banyak diserbu turis yang mencari oleh – oleh.
Sebagian besar barang – barangnya dipecah jadi sebagian lantai tertentu, misalnya baju terdapat di 6 lantai terbawah, kemudian terdapat pernak – pernik serta sepatu di lantai selanjutnya.
Jadi buat kalian yang ingin belanja, siap – siap ya sebab dipastikan kalian bakalan “banyak jalan serta banyak berdiri” di sini.
Oiya, di lantai 15, 16, serta 17, kita dapat menyantap santapan lezat sembari menikmati panorama alam kota Osaka di restoran Taiyo no Hiroba. Para turis yang masih muda umumnya berkumpul di sini malam harinya buat menikmati makan malam romantis bersama dnegan sahabat ataupun pendamping sehabis letih seharian keliling Osaka.
Tempat Mandi serta Melakukan Persiapan di sekitaran Stasiun Osaka serta Umeda
Buat sahabat yang datang pagi hari di Stasiun Osaka, baik yang mendarat penerbangan pagi di Lapangan terbang Kansai ataupun yang naik bis malam dari Tokyo tidak butuh bimbang sebab terdapat sebagian tempat yang dapat digunakan buat mandi di sekitaran Stasiun Osaka.
Manga Cafe Sonezaki Osaka
Manga Cafe ini sediakan layanan mandi serta ruangan buat menyimpan tas ataupun koper. Biayanya 410 yen buat waktu menyewa ruangan kamar serta kamar mandi sepanjang 30 menit. Harga tersebut telah tercantum peralatan mandi serta pula handuk. Alamatnya di 2 – 11 – 5 Sonezaki, Kita-ku, Osaka-shi (city), Osaka.
Media Cafe Popeye
Media Cafe Popeye ini pula sediakan layanan kamar mandi buat bersiap. Biayanya 410 yen buat waktu 1 jam, ada peralatan mandi tetapi tidak ada handuk. Alamatnya terdapat di 2 – 3 – 21 Sonezakishinchi, Kita-ku, Osaka-shi (city).
AX building B1F
Di sini kita dapat mandi gratis. Alamatnya terdapat di 1 – 8 – 1 Shibata, Kita-ku, Osaka-shi (city), Osaka. Amati langsung di Google Maps.
VIP Lounge Osaka
Dapat internet, santai, minum kopi gratis, sofa pijat gratis. Jika mau mandi dapat membayar 500 yen buat 25 menit mandi. Dapat dicek di websitenya (dalam bahasa Jepang).
Akses untuk mengarah Stasiun Osaka
Dari Stasiun Shin-Osaka (yang dilalui kereta Shinkansen dari Tokyo serta Kyoto), kita tinggal naik kereta JR Kyoto Line sepanjang 3 menit dengan ongkos 160 yen hingga ke Osaka Station.
Jika Anda dari Namba, tinggal naik kereta subway Midosuji Line serta turun di Stasiun Subway Umeda. Lama ekspedisi kisaran 8 menit dengan ongkos 240 yen. Kemudian kita dapat berjalan kaki hingga Stasiun Osaka sepanjang 5 menit.
Dari Stasiun Kyoto, kita dapat naik kereta JR Kyoto Line sepanjang 30 menit dengan ongkos 560 yen.
Dari Bandara Kansai, dapat naik kereta limited ekspress Haruka hingga Stasiun Osaka. Lama perjalanannya kisaran 50 menit dengan ongkos 2.330 yen.
Dari Stasiun Tokyo, dapat naik kereta Shinkansen Nozomi, Hikari, ataupun Kodama. Kereta Hikari serta Kodama tercover seluruhnya dengan JR Pass. Lama perjalanannya kisaran 3 jam dengan ongkos 13.620 yen.
Buat kalian yang mau berkelana daerah Kansai, semacam mendatangi Umeda Osaka, Gunung Rokko serta segala objek wisata di Sannomiya Kobe, ataupun Gion, Pasar Nishiki, serta Arashiyama di Kyoto, Tim Tanogaido Tours and Travel menganjurkan buat membeli Hankyu Tourist Pass. Pass dengan harga 700 yen (satu hari) serta 1.200 yen (2 hari) ini jauh lebih murah dibanding JR Kansai Pass.
sumber gambar: google.com
