Rekomendasi Tempat Wisata Alam Terbaik Di Tateshina, Nagano | Tateshina yang berada di Prefektur Nagano merupakan dataran besar yang menawarkan spot wisata alam yang luar biasa. Aksesnya juga gampang, tidak butuh sewa mobil. Cuma 2 jam naik kereta dari Tokyo serta 6 spot atau tempat wisata alam yang diperkenalkan dalam postingan ini dapat dijangkau dengan bis umum!
Prefektur Nagano mempunyai alam yang luar biasa indah serta sesuai sekali dijadikan tujuan wisata menginap 1 malam ataupun one day trip dari Tokyo. Di Prefektur Nagano ada banyak spot mendaki yang seru, misalnya Karuizawa serta Kamikochi. Mau menikmati pesona alam Jepang, namun tidak mau melaksanakan ekspedisi jauh serta menginap? TANOGAIDO merekomendasikan Dataran Besar Tateshina yang aksesnya sangat gampang, cuma perlu 2 jam ekspedisi naik kereta limited express dari Stasiun Tokyo ataupun Shinjuku.
Dalam postingan ini, TANOGAIDO hendak memperkenalkan 6 tempat wisata alam terbaik di Tateshina yang bisa dikunjungi dengan bis dari Stasiun JR Chino. Keenam spot wisata alam ini sesuai sekali untuk Kamu yang tidak dapat menyetir ataupun kurang suka naik mobil!
Daftar isi:
6 Destinasi Wisata Alam Terbaik Di Tateshina, Nagano
Terdapat sebagian spot yang dihubungkan oleh jalan setapak, ialah Kolam Mishakaike dan Yokoyakyo Promenade (Jalan Setapak Yokoyakyo) di dekat Jurang Yokoyakyo, Air Terjun Otome, serta Gardu Pandang Yokoya Kannon. Oleh sebab itu, TANOGAIDO merekomendasikan Kamu buat menjajaki rute jalan setapak serta mengelilingi spot – spot tersebut sekalian!
Kamu berencana untuk liburan di Jepang? Yakin dengen itinerary kamu? Takut kesasar? Bingung Masalah Kirim Koper, Pesan Taxi dan lainnya? Gunakan Layanan Jasa Tour Guide Jepang Online dari Tanogaido Tours and Travel untuk bantuan penuh selama liburan di Jepang.
1. Kolam Mishakaike
Kolam Mishakaike mempunyai keistimewaan berbentuk kandungan keasaman serta kejernihan air yang besar. Permukaan airnya yang tenang hendak memantulkan panorama alam dekat serta menghasilkan panorama yang luar biasa.
Permukaan Kolam Mishakaike yang laksana kaca memantulkan cantiknya salju putih pada musim dingin ataupun warna hutan di dekat yang berubah- ubah cocok musim. Tidak heran banyak turis yang tiba buat menikmati panorama fantastis ini. Apalagi keelokan Kolam Mishakaike pula menginspirasi “Midori Hibiku”, salah satu karya besar dari Kaii Higashiyama, pelukis Jepang yang mendunia.
Bagian bawah pintu keluar aliran air kolam ditumbuhi rerumputan yang nampak berkilau bersama percikan air.
Akses dari Stasiun JR Chino
Naik bis Oku – Tateshina Shibu no yu Line, kemudian turun di Terminal Meiji Onsen Iriguchi. Dilanjutkan 3 menit jalan kaki.
2. Yokoyakyo Promenade (Jalan Setapak Yokoyakyo)
Yokoyakyo Promenade merupakan jalan setapak yang menghubungkan Kolam Mishakaike hingga Gardu Pandang Yokoya Kannon serta Air Terjun Otome.
Di hari terang, cahaya matahari yang jatuh di sela dedaunan hendak menghiasi jalan kecil ini. Ion negatif dari pepohonan di sekitar membagikan dampak relaksasi untuk wisatawan. Ada pula sungai yang mengalir selama sisi jalan serta menghasilkan bermacam rupa nan indah semacam bawah sungai berlumut ataupun batu sungai yang elok.
3. Air Terjun Otome
Air Terjun Otome mempunyai jumlah air yang banyak serta arus yang deras sehingga percikan airnya dapat dialami dari jarak sebagian m. Sensasi kala percikan air menimpa tubuh membagikan perasaan sejuk yang menyegarkan. Panorama tiap musimnya pula tidak kalah elok. Banyak orang yang berkunjung buat memandang indahnya perpaduan air terjun serta dedaunan momiji di musim gugur.
Akses dari Stasiun JR Chino
Naik bis Marchen Kaido serta turun di Terminal Yokoyakyo Iriguchi. Disambung 15 menit jalan kaki.
4. Gardu Pandang Yokoya Kannon
Gardu Pandang Yokoya Kannon ialah tempat buat melihat panorama Jurang Yokoya serta wilayah di sekitarnya. Apalagi Kota Chino yang terletak di kejauhan pula nampak dari tempat ini. Apabila cuaca terang, Kamu bisa memandang panorama alam luar biasa langit biru nan luas.
Akses dari Stasiun JR Chino
Naik bis Marchen Kaido serta turun di Terminal Yokoya Kannon Iriguchi. Disambung 15 menit jalan kaki.
5. Tateshina Kogen Art Forest Sculpture Park
Tempat wisata alam selanjutnya merupakan Tateshina Kogen Art Forest Sculpture Park yang posisinya pas di sebelah Danau Tateshina. Di halaman yang dikelilingi jalan setapak selama 2 km ini Kamu bisa memanjakan mata dengan bermacam – macam keelokan alam di penjuru halaman hingga ke danau berdimensi besar. Salah satunya merupakan panorama alam bebatuan berlumut nan estetis.
Menariknya lagi, di alam yang sangat indah ini Kamu pula hendak disuguhi 70 buah karya pematung Jepang semacam Seibo Kitamura. Butuh menghabiskan waktu 2 jam apabila mau berkelana serta menikmati seluruh arca yang dipamerkan di Tateshina Kogen Art Forest Sculpture Park.
Jangan takut mengalamai kecapekan, sebab di zona taman ada sebagian bangku yang bisa digunakan istirahat sejenak kala berkelana.
Akses dari Stasiun JR Chino
Naik bis Kita Yatsugatake Ropeway serta turun di Terminal Tateshina – ko Mae. Setelah itu, jalan kaki 5 menit.
6. Air Terjun Tateshina Otaki
Air Terjun Tateshina Otaki memanglah tidak begitu besar, namun air terjun ini memiliki keistimewaan tertentu, ialah lembah sungai yang besar serta dalam. Kala terletak di dekatnya, Kamu dapat merasakan gemuruh suara aliran air.
Di zona sekitarnya bertebaran batu- batu berlumut yang ukurannya setara 2 orang dewasa. Derasnya air yang mengalir di sela bebatuan sampai menimbulkan panorama alam memutih akibat percikan air ialah energi tarik utama dari Air Terjun Tateshina Otaki.
Jalan mengarah air terjun yang dihiasi bebatuan berlumut dan pepohonan juga tidak kalah mengesankan. Air Terjun Tateshina Otaki merupakan air terjun yang terletak di tengah alam liar dengan keadaan masih sangat natural.
Akses dari Stasiun JR Chino
Naik bis Kita Yatsugatake Ropeway serta turun di Terminal Pool Daira. Setelah itu jalan kaki 20 menit.
Akses dari Tokyo
Stasiun JR Chino jadi titik dini ekspedisi wisata Kamu di Dataran Besar Tateshina. Kamu cuma butuh menempuh ekspedisi dekat 2 jam naik kereta limited express dari Stasiun Tokyo ataupun Stasiun Shinjuku. Ongkosnya juga relatif terjangkau, 5. 000 yen sekali jalan.
Akses ke bermacam spot wisata di Dataran Besar Tateshina sangat instan, dapat dijangkau memakai bis umum. Masing – masing hari bis Oku – Tateshina Shibu no yu Line serta Marchen Kaido beroperasi 3 kali buat mengarah Kolam Mishakaike, Air Terjun Otome, serta Gardu Pandang Yokoya Kannon. Setelah itu, bis Kita Yatsugatake Ropeway buat berangkat ke Tateshina Kogen Art Forest serta Air Terjun Tateshina Otaki beroperasi lebih dari 5 kali masing – masing harinya.
Walaupun agenda bis ini cuma ada dalam bahasa Jepang, tidak terdapat salahnya Kamu pakai selaku rujukan.
Sekali mendatangi Tateshina, Kamu tentu hendak terpukau memandang betapa menakjubkannya panorama alam Jepang. Tempat ini merupakan pilihan yang sangat pas untuk Kamu yang mau mengistirahatkan diri sejenak dari keramaian Tokyo. Tunggu apa lagi? Ayo rencanakan kunjungan ke Tateshina! Dan jangan lupa untuk menggunakan Jasa Tour Guide Online Jepang dari TANOGAIDO untuk membantu dan memudahkan kamu selama liburan ke Jepang.