10 Festival Budaya Jepang Yang Terkenal

Festival Budaya Jepang Yang Terkenal

Festival Budaya Jepang Yang Terkenal | Jepang sebagaimana negara Aisa yang lain mempunyai hari – hari spesial yang diperingati dengan festival. Sebagian perayaan apalagi sudah dihelat sepanjang berabad – abad. Pasti, tidak hanya festival, kota – kota yang jadi penyelenggara tidak kalah menarik.

Festival – festival tersebut lestari, sebab diwariskan dari genereasi ke generasi. Tidak hanya itu, festival budaya di Jepang membuat masyarakat aktif dalam komunitas. Berikut festival – festival budaya di Jepang terkenal, yang TANOGAIDO rangkum dari berbagai sumber.

Festival Apa Saja Yang Ada Di Jepang?

Festival budaya yang ada di Jepang sebenarnya sangat banyak yang bisa kamu nikmati, namun kali ini akan coba kami rangkumkan 10 festival budaya yang ada di Jepang dan cukup terkenal khususnya dikalangan para wisatawan.

Festival Salju Sapporo, Hokkaido

Festival musim dingin yang sangat populer di Jepang merupakan Matsuri ataupun Festival Salju Sapporo. Matsuri ialah kegiatan tahunan yang berlangsung di utara Sapporo, ibukota Hokkaido. Festival ini menunjukkan patung – patung salju serta es yang spektakuler di dekat Halaman Odori kota ditambah sebagian posisi lain.

Kamu berencana untuk liburan di Jepang? Yakin dengen itinerary kamu? Takut kesasar? Bingung Masalah Kirim Koper, Pesan Taxi dan lainnya? Gunakan Layanan Jasa Tour Guide Jepang Online dari Tanogaido Tours and Travel untuk bantuan penuh selama liburan di Jepang.

Tidak hanya menawarkan bermacam – macam diorama dalam dimensi jumbo, kegiatan ini pula menunjukkan lebih dari 100 arca salju yang lebih kecil dan pertunjukan konser. Distrik hiburan Sapporo, Sukino, pula memamerkan 100an pahatan es aneh sebaliknya Tsudome, pusat komunitas Sapporo, menunjukkan seluncuran salju interaktif, arung jeram, serta aktivitas ramah keluarga yang lain.

Festival Salju Sapporo
Festival Salju Sapporo

Festival Salju Sapporo berlangsung sepanjang satu pekan tiap bulan Februari di Halaman Odori, dan distrik hiburan Sukino serta aula komunitas Tsudome.

Festival Nebuta Aomori, Aomori

Aomori Nebuta Festival merupakan festival api Jepang yang menunjukkan paling tidak 20 lampion besar (diketahui selaku nebuta), yang diarak di jalan – jalan Aomori di Honshu utara. Kendaraan hias warna – warni ini termotivasi oleh kabuki tradisional ataupun cerita mitos Jepang serta diterangi sepanjang parade malam.

Festival ini pula menunjukkan penari nebuta yang menyertai parade, tidak ada salahnya menjadikan festival ini masuk sebagai 10 Festival Terpopuler di Jepang, bersama dengan pemain yang memainkan perlengkapan musik semacam seruling serta drum. Banyak tamu yang tiba ke Aomori buat perayaan tahunan ini. Kota Aomori dikala festival musim panas menampung 3 juta turis, sepanjang perayaan berlangsung. Pada 1980, Aomori Nebuta Festival jadi peninggalan budaya tidak barang Jepang.

Festival ini berlangsung antara 2 serta 7 Agustus tiap tahun, dengan parade kendaraan hias dijadwalkan buat tiap malam kecuali malam bertepatan pada 7 Agustus.

Kanda Matsuri, Tokyo

Kanda Matsuri merupakan salah satu dari 3 festival utama Tokyo serta berlangsung di dekat Kuil Kanda Tokyo. Festival ini dikira selaku salah satu dari 3 paling atas festival di Jepang, bersama dengan Kyoto Gion Festival serta Tenjin Matsuri Osaka.

Perayaan berlangsung dekat satu pekan, dengan puncaknya merupakan parade satu hari penuh lewat 3 pusat distrik Tokyo: Kanda, Nihonbashi, Otemachi serta Marunouchi, diiringi dengan mikoshi( kuil portabel) dari 3 distrik tersebut. Kanda Matsuri berasal dari periode Edo (1603 – 1868) selaku demonstrasi kemakmuran Edo (saat ini Tokyo) kala Shogun Tokugawa awal menetap di situ.

Festival Kanda Matsuri
Festival Kanda Matsuri

Festival musim semi berlangsung pada pertengahan Mei tiap tahun serta berlangsung sepanjang 6 hari, dengan perayaan utama berkonsentrasi pada hari Sabtu serta Pekan. Festival selanjutnya dijadwalkan pada Mei 2021.

Chichibu Yomatsuri, Saitama

Chichibu Yomatsuri, ataupun diketahui selaku Chichibu Night Festival, merupakan perayaan tahunan yang diadakan di Kuil Chichibu Saitama serta sudah dirayakan sepanjang lebih dari 300 tahun. Ini merupakan peninggalan budaya tidak barang UNESCO, serta yang terutama di mari merupakan kendaraan hias besar dengan desain hiasan yang menawan.

Prosesi malam memandang 4 kendaraan hias besar bergerak menyusuri jalan, diiringi dengan yang lebih kecil, yang diketahui selaku kasaboko. Pawai kendaraan hias ini diiringi musik yang merdu berkat seruling serta drum taiko. Zona di dekat prosesi bisa betul- betul ramai, namun masih banyak yang dapat dilihat sebab hari terakhir festival ini menawarkan tampilan kembang api yang luar biasa, serta beberapa kios santapan serta minuman.

Kuil Chichibu kira – kira 90 menit dari pusat kota Tokyo, jadi ini merupakan festival yang gampang diakses bila turis telah hingga di Tokyo. Plus, terdapat tampilan kembang api besar yang tidak sering terjalin di musim dingin– yang umumnya tampak pada musim panas saja. Festival ini berlangsung tiap tahun pada 2 serta 3 Desember, dengan sebagian besar perayaan utama terjalin pada hari kedua, tercantum prosesi besar kendaraan hias serta pertunjukan kembang api.

Sendai Tanabata Matsuri, Sendai

Tanabata pula diketahui selaku festival bintang serta umum diselenggarakan di segala Jepang. Edisi Sendai ini merupakan salah satu festival Tanabata terbanyak di negeri ini, serta ini terjalin tiap tahun pada dini Agustus. Perayaan berlangsung di pusat kota Sendai dengan puncaknya merupakan pita warna- warni yang bisa menggapai panjang 5m, dirangkai lewat pusat perbelanjaan utama kota. Riasan riang ini terbuat oleh toko- toko lokal, bisnis, sekolah, serta apalagi kelompok warga.

Tidak hanya memandang pita indah, terdapat pula pertunjukan musik, tarian tradisional, penjaja santapan, serta pertunjukan kembang api buat mengawali festival pada malam 5 Agustus. Festival ini secara tradisional dirayakan pada hari ketujuh dari bulan ketujuh 2020, lewat kalender lunar. Kala Jepang bergeser ke kalender matahari, festival pindah ke Agustus serta saat ini diadakan tiap tahun dari 6 – 8 Agustus, dengan perayaan diawali pada malam 5 Agustus.

Tokushima Awa Odori, Tokushima

Perayaan tahunan ini berlangsung di Tokushima serta ialah salah satu festival tari musim panas sangat populer di Jepang. Tiap tahun, ribuan wisatawan berduyun – duyun ke Tokushima buat melihat orang – orang yang menari, yang gerakannya berasal dari 400 tahun yang lalu.

Terdapat perayaan selama hari, namun kegiatan utama terjalin di malam hari kala kelompok- kelompok menari di jalan- jalan di pusat kota Tokushima. Penari diiringi dengan perlengkapan musik tradisional yang mengendalikan irama. Perempuan biasanya menggunakan yukata berwarna – warni (kimono musim panas) sedangkan para laki – laki berdandan dengan happi (mantel ringan dengan lengan lurus).

Tidak hanya prosesi penari, festival ini pula menunjukkan beberapa panggung buat pertunjukan kelompok tari handal. Turis pula dapat bergabung buat menari. Awa Odori diadakan sepanjang musim obon (kala arwah almarhum dikira mendatangi dunia orang hidup) pada pertengahan Agustus. Ini biasanya diadakan dari 12 sampai 15 Agustus.

Kyoto Gion Matsuri, Kyoto

Kyoto Gion Matsuri merupakan festival tahunan Kuil Yasaka, dengan sejarah kisaran 1.100 tahun yang lalu. Dikira selaku salah satu dari 3 festival paling atas di Jepang, bersama dengan Kanda Matsuri di Tokyo serta Tenjin Matsuri di Osaka.

Perayaan tersebut berlangsung selama bulan Juli namun yang sangat berarti merupakan prosesi dari 33 kendaraan hias besar yang diketahui selaku yamahoko, yang didorong turun ke jalan – jalan Kyoto. Nyaris seluruh kendaraan hias atau 29 tepatnya ditetapkan selaku peninggalan budaya barang Jepang.

Sebab festival ini berlangsung sebulan penuh, terdapat suatu yang dapat dilihat seluruh orang sepanjang Kamu terletak di Kyoto dekat bulan Juli. Tercantum dikala masyarakat serta pengrajin membuat kendaraan hias. Festival ini berlangsung selama bulan Juli, dengan prosesi akbar yang dijadwalkan pada 17 Juli. Terdapat pula prosesi yang lebih kecil kedua pada 24 Juli.

Tenjin Matsuri, Osaka

Tidak diragukan lagi salah satu festival sangat populer di Osaka, Tenjin Matsuri pula ialah salah satu dari 3 perayaan tradisional besar Jepang, bersama dengan Gion Matsuri di Kyoto serta Kanda Matsuri di Tokyo. Tenjin Matsuri terpaut dengan Kuil Tenmangu Osaka serta menghormati dewa kuil Sugawara nomor Michizane, dewa ilmu pengetahuan serta pendidikan.

Hari awal festival memandang ritual dicoba di tanah kuil, sedangkan hari kedua terdiri dari 2 prosesi satu di darat serta satu di air. Yang awal mempunyai orang- orang berparade di jalanan dengan kostum warna – warni, sebagian berpakaian selaku kepribadian, sebagian selaku penari singa, ditambah sebagian musisi. 2 mikoshi (kuil portabel) pula dibawa lewat jalan- jalan ke Sungai Okawa. Setelah itu, di malam hari, tempat pemujaan dilansir ke kapal serta prosesi bergerak ke atas air, dengan perahu spesial yang melayari sungai serta tampilan kembang api.

Prosesi di selama Sungai Okawa menjadikan festival ini unik, Anda bisa melihat dari tepi sungai dikala kapal – kapal bawa noh (teater Jepang klasik) serta para pemain bunraku (boneka) berlomba melewatinya. Sungai ini pula dipadati kios santapan serta minuman. Festival dijadwalkan buat 24 serta 25 Juli tiap tahun. Perayaan utama terjalin pada hari kedua, tercantum parade jalanan, prosesi di sungai, dan pertunjukan kembang api.

Festival Karatsu Kunchi, Saga

Festival Karatsu Kunchi berlangsung di kota Karatsu di prefektur Saga, persis di sebelah barat energi Fukuoka. Kegiatan musim gugur ini memperingati musim panen yang melimpah serta melihat kendaraan hias hikiyama yang diarak di jalan – jalan dari Kuil Karatsu hingga ke Tepi laut Nishino.

Ini jelas ialah salah satu festival yang lebih fotogenik – kendaraan hias terbuat sangat perinci, dapat memakan waktu sampai 3 tahun, apalagi dihiasi dengan emas serta perak. Kendaraan hias ini mempunyai besar 7 m dalam wujud semacam singa, ikan berwarna- warni serta apalagi naga terbang.

Festival Karatsu Kunchi
Festival Karatsu Kunchi

Festival ini berlangsung dari 2 sampai 4 November. Bila Kamu tidak dapat tiba ke festival, Karatsu masih layak didatangi. Alasannya, kendaraan hias tersebut ditampilkan di ruang pameran selama tahun.

Hakata Dontaku Matsuri, Fukuoka

Hakata Dontaku Matsuri di Fukuoka merupakan festival terbanyak di Jepang sepanjang liburan Pekan Emas di bulan Mei. 30.000 orang mengambil bagian serta festival ini memuncak dalam 2 parade besar yang diketahui selaku Hakata Matsubayashi. Arak – arakan masyarakat bergerak di jalan – jalan Fukuoka.

Dirayakan sepanjang lebih dari 800 tahun, festival 2 hari ini menunjukkan penduduk setempat dari Fukuoka serta wilayah Kyushu mereka menari di jalanan kota, lengkap dengan marching band. Partisipan umumnya menggunakan kostum tradisional yang terang, serta terdapat pula 6 kendaraan hias besar, yang diucap hana jidosha, yang ditutupi dengan bunga- bunga fresh serta didorong lewat prosesi.

Festival ini layak buat ekspedisi ke Fukuoka: tidak hanya parade besar, terdapat pertunjukan live di panggung- panggung di segala kota, dan kios santapan serta minuman yang menggiurkan. Jangan kurang ingat kegiatan pinggiran di dekat Pelabuhan Hakata. Festival ini berlangsung pada 3 serta 4 Mei tiap tahun sepanjang liburan Pekan Emas.

Punya Pertanyaan?

Informasi Wisata Jepang
Mulai Chat
Butuh Bantuan?
Hai kak...
Layanan Whatsapp ini hanya diprioritaskan untuk peserta guide online Tanogaido. Untuk pertanyaan umum seputar Jepang (informasi sakura mekar, transportasi umum, bahasa Jepang, loker, paket tour, layanan prewedding, layanan paket golf tour Jepang dll) bisa ditanyakan langsung di Q&A website Tanogaido (FREE GRATIS tanya & PASTI DIJAWAB)