Kuil Kinkakuji, atau yang lebih dikenal sebagai “Paviliun Emas”, adalah salah satu ikon paling terkenal dari Kyoto, Jepang. Kuil ini merupakan tempat suci bersejarah yang menarik ribuan pengunjung setiap tahunnya. Bangunan ini dibangun pada tahun 1397 sebagai vila peristirahatan untuk shogun Ashikaga Yoshimitsu.
Kuil Kinkakuji memiliki tiga lantai dan atap yang terbuat dari emas asli. Ini adalah fitur yang paling mencolok dan menjadi ikon dari kuil ini. Bangunan utama memiliki gaya arsitektur yang disebut shinden-zukuri, yang biasanya digunakan untuk bangunan bergaya istana pada zaman Heian. Bangunan ini memiliki dekorasi kayu yang indah dan lantai bergaya Jepang yang disebut tatami.
Dalam artikel ini, tim Tanogaido Tours and Travel akan membahas mulai dari sejarah hingga pesona dari Kuil Kinkakuji yang memukau dimata wisatawan.
Daftar isi:
Sejarah Kuil Kinkakuji
Kuil Kinkakuji didirikan pada abad ke-14 sebagai villa untuk shogun Yoshimitsu Ashikaga. Setelah kematian sang shogun, villa tersebut diubah menjadi kuil Buddha Zen. Kuil ini terkenal dengan keunikannya, yaitu lapisan emas yang melapisi bangunan utamanya.
Kamu berencana untuk liburan di Jepang? Yakin dengen itinerary kamu? Takut kesasar? Bingung Masalah Kirim Koper, Pesan Taxi dan lainnya? Gunakan Layanan Jasa Tour Guide Jepang Online dari Tanogaido Tours and Travel untuk bantuan penuh selama liburan di Jepang.
Selama Perang Dunia II, kuil ini disayangkan dihancurkan oleh api, tetapi kemudian direstorasi hingga menjadi seperti sekarang.
Kuil ini juga memiliki dua lantai. Lantai satu digunakan sebagai ruang pertemuan, sedangkan lantai dua digunakan sebagai tempat ibadah. Bangunan utama kuil dilapisi dengan emas murni dan memiliki atap merah yang indah. Kuil ini dikelilingi oleh taman yang menakjubkan yang menambah keindahan tempat ini.
Keindahan Alam Kuil Kinkakuji
Selain arsitektur yang gemerlap, Kuil ini juga dikelilingi oleh kebun yang indah. Kebun ini dirancang secara estetis untuk menciptakan harmoni dengan bangunan kuil. Saat berkunjung ke sini, Anda dapat menikmati keindahan alam yang menyejukkan jiwa sambil mengagumi gemerlapnya Paviliun Emas.
Taman dari Kuil ini terdiri dari beberapa taman kecil yang terhubung satu sama lain, dengan danau buatan di tengah-tengahnya. Taman-taman ini menampilkan pohon-pohonan yang indah, semak-semak, dan batu-batuan besar yang ditempatkan dengan cermat. Ada juga air mancur dan jembatan yang menghubungkan taman-taman ini. Taman ini juga menjadi rumah bagi berbagai jenis ikan dan burung.
Setiap tahun, di kuil ini terdapat beberapa acara yang menarik bagi para pengunjung. Salah satu acara yang paling terkenal adalah Pesta Bunga Maple, yang diadakan pada musim gugur ketika dedaunan berubah warna menjadi kemerahan dan keemasan. Acara lainnya meliputi Festival Obon, Festival Lilin, dan Festival Kembang Api.
Jam Operasional dan Biaya Tiket Masuk
Kuil Kinkakuji buka setiap hari dari pukul 09.00 hingga 17.00 waktu setempat. Biaya tiket masuk untuk dewasa adalah 400 yen dan untuk anak-anak 300 yen.
Tips Saat Berkunjung ke Kuil Kinkakuji
Untuk menghindari kerumunan wisatawan, disarankan datang ke kuil ini pada pagi hari sebelum pukul 10.00. Selain itu, di musim gugur, saat dedaunan berubah warna menjadi merah kekuningan, kuil ini menjadi sangat ramai. Pastikan untuk mempersiapkan diri dengan baik dengan membawa air minum dan membawa payung atau mantel jika cuaca tidak bersahabat.
Akses Menuju Kuil Kinkakuji
Untuk menuju Kuil Kinkakuji, bisa menggunakan kendaraan umum seperti bus atau kereta. Dari pusat kota Kyoto, naik bus nomor 101 atau 205 dengan waktu tempuh 40 menit dan ongkos 230 yen. Saran dari Tim Tanogido, jika Anda ingin mendatangi Kuil Kinkakuji serta beberapa tempat wisata lainnya, sebaiknya membeli tiket terusan bus Kyoto dengan biaya 500 yen untuk 1 hari.
sumber gambar: google.com
